Seminggu Yang Penuh Dengan Siksaan

Sabtu, 24 Desember 2011
           Sebelum masuk ke inti cerita, aku mau jelasin kenapa aku buat cerita ini, jadi pada suatu hari, ada seekor anak perempuan yg bernama Fathiyyah Aprina Rachman *pamer nama :D* sedang merasa bosan karena di rumahnya sedang mati lampu, setelah berpikir cukup lama selama menunggu cinta yg gak pasti kpn datangnya *galaauuu -___-*, akhirnya ia memutuskan untuk membuat cerita ini dan ngepost ceritanya yg bagus untuk jadi makanan kuda ini ke blog terkenal sepanjang musim dari musim rambutan hingga musim durian yaitu www.curhatantentwo.blogspot.com \(^_^)/ *bangga -___-*
“Seminggu yg penuh dgn siksaan” kenapa aku sebut siksaan ? jawabannya simple, krn aku gak sebut anugerah. Bayangin aja *kalo gak mau bayangin jugak gak apa*, selama seminggu penuh kami dijodohkan dan dipertemukan dgn yg namanya UJIAN SEMESTER *tulisannya gede dan ditebalin semua biar suasananya lbh tegang, JRENG JRENG JRENG*. Ujian semester itu identik dgn ngejawab soal sendiri, tanpa tanya jawaban sama org lain. Tapi, dgn bangga aku nyatakan itu semua gak betul. Ujian semester itu identik dgn ngejawab soal sendiri ditambah dgn tanya jawaban sama org lain *BWAHAHAHAHAHA, devil laugh*. Itu menurut aku ya, jgn ntar digebukin aku gara-gara aku bilang kayak gini. Setiap manusia berhak mengemukakan pendapatnya sendiri *ceramah -___-*
            Aku memulai hari yg penuh dgn siksaan sejak tanggal 19 Desember 2011. Di hari pertama yg penuh dgn siksaan ini, aku dipertemukan dgn pelajaran matematika, agama, dan geografi. Di hari kedua, aku dipertemukan *lagi* dgn pelajaran fisika, B.INDONESIA *tulisannya gede semua menampakkan kebanggaan terhadap bahasa Indonesia, ntah iya -___-* dan sosiologi. Hari demi hari pun aku lalui dgn lancar menyontek. Dan tibalah pada hari terakhir ujian yaitu hari sabtu tanggal 24 Desember 2011 *hayoo, siapa besoknya hari raya, bwahahaha* dengan mata pelajaran PKN (Pelajaran Kesukaan Nenek) *yg suka pelajaran ini, pasti nenek-nenek, bwahahahaha cuma becanda :D* dan sejarah. Nah, aku mau cerita banyak pada hari terakhir ini. Jadi, pada jam pertama kan pelajaran pkn, dan aku sama sekali blm belajar pkn dikarenakan sesuatu’ hal yg gak penting yaitu terlena dgn internetan. Seperti biasa, internetan hampir menjadi makanan sehari-hari bagi anak muda (muka kuda) atau sering disebut abege seperti aku *bangga B)*. Balik lagi ke topik awal, setelah dibagi soal ujian, aku ga nyangka, aku terharu *yang ini agak 4l4y* ternyata soal essaynya disuruh sebutin semua, ga ada yg disuruh jelasin panjang lebar selebar samudera hindia *4l4y (lagi)*. Dan akhirnya aku bisa lalui ujian jam pertama dgn lancar menyontek (lagi). Dan jam kedua ujian adalah sejarah. Nah, disini aku bener-bener bangga, krna apa ? karena aku ada belajar banyak tentang sejarah. Dan Alhamdulillah, aku bisa ngelalui seminggu yg penuh dengan siksaan ujian dengan lancar menyontek (lagi) sakinah mawaddah warahmah *loh ? o.O* Dan aku tinggal tunggu seminggu lagi yg penuh dgn REMEDIAL *bangga kalo remedial -___-*
            Sekian curhatan penting dari aku, lebih dan kurang aku mohon maaf, wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
#Kalo ceritanya agak garing atau gak jelas, maklum aku bukan penulis yang handal BWAHAHAHAHA *devil laugh (again), kepede-an sikit kan gak apa, sikit aja, ga banyak -___-*

Tentacle Today

Minggu, 04 Desember 2011
Pemirsa, Minggu(4/11/2011) telah diidentifikasi terjadi sebuah tindak kriminal tepat pada pukul 16.15 WIB, kejadian tersebut dapat terbukti melalui potret kamera amatir yang secara tidak sengaja merekam kejadian di unrated room sebuah pusat pertemuan duelist dunia(www.duelingnetwork.com).


Mahawawa vs "UNKNOWN DUELIST", beberapa bagian di-blur untuk kepentingan investigasi.


Tersangka diduga bernama 'Mahawawa' yang merupakan nama samaran, di foto tersebut terlihat jelas Mahawawa bersama dengan monster andalannya quasar sedang membully korban. Korban yang namanya tidak ingin disebut, mengatakan kepada pers bahwa duel tersebut berakhir hanya dalam 8 turn, sedangkan LP lawan masih penuh, jelas sekali ia sakit hati dan belum bisa menerima kekalahannya tersebut.

Dilaporkan dalam beberapa bulan terakhir 'Mahawawa' sedang berguru pada seorang duelist yang disebut-sebut bernama Suhu Asthirafi, tercatat sering sekali melakukan sebuah tindakan kriminal terencana yang seharusnya mendapat sanksi menurut UU DUEL PASAL 79136735 AYAT 137037817334127 yang berbunyi : 'Barangsiapa yang dengan sengaja, membully lawannya sesama duelist dengan maksud merusak reputasi, menertawakan, dan menyebarluaskan kekalahan lawan dalam forum-forum ternama maka akan mendapat sanksi berupa hukum karma selambat-lambatnya dalam 1 tahun kedepan.' (Artinya kurang lebih, jangan pamer deh..,ntar kalo kalah ma newbie malu lho ! ;D) Tersangka bersama gurunya ini telah lama melakukan kegiatan 'Buli-Bule' yang dianggap mempermalukan lawannya berupa duelist asing. Bahkan Suhu Asthirafi sering mencuri atau me'maling' monster-monster lawannya dengan bantuan kartu-kartu andalannya yaitu ; relinquished, creature swap, monster reborn, dll.
'Suhu Asthirafi'...well,,mukanya memang selalu se-innocent ini..  :v



Kegiatan 'Buli-Bule' ini menurut korban yang dilansir dari harian Daily Duel, menyebutkan bahwa mereka melakukannya hanya untuk fun dan melepas penat pada akhir pekan.

Saya reporter Jamez dan kameramen Bound, Tentacle News melaporkan dari tempat kejadian.
(www.hanyabecanda.co.id)


Pembuat berita adalah seorang pelajar bernama asli Nuubiee_Tshoepoe_Garrinck, namun sering dijahati di samarkan namanya oleh seorang Dancer. Dancer tersebut adalah seseorang yang bekerja magang sebagai pimpinan pada sebuah kelas di sekolah menangah atas. Akhir kata , saya mohon diri dan kita sama-sama mendo'akan teman kami ha$na(Hansa Mustada) yang sedang menjalani latihan militer di sebuah hotel(lho kok?), semoga ia tabah dan tetap sabar. Wasalam.